Di tengah kondisi mangosmokeshop ekonomi global yang masih penuh ketidakpastian akibat konflik geopolitik dan kebijakan suku bunga tinggi di negara-negara maju, Indonesia justru berhasil mempertahankan kestabilan ekonomi makro. Inflasi yang terkendali, pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5%, serta cadangan devisa yang tetap kuat menjadi pondasi utama penguatan rupiah.
Pada pertengahan April 2025, rupiah tercatat menguat hingga menembus level Rp14.900 per dolar AS. Ini merupakan level terkuat sejak awal tahun dan mencerminkan keyakinan pasar terhadap fundamental ekonomi Indonesia. Faktor lain yang turut mendorong penguatan ini adalah ekspektasi bahwa Bank Sentral AS (The Fed) akan mulai melonggarkan kebijakan moneternya, yang mendorong pelemahan dolar secara global.